TINGKAT KEMISKINAN DI KALIMANTAN TIMUR


TINGKAT KEMISKINAN DI KALIMANTAN TIMUR





Mata Kuliah              : Kewarganegaraan
Dosen Pengampu      :
Mu’minatus Fitriati Firdaus, S.Fil.I, M.Phil.











Oleh :
Daniel Eka Wibowo / 21117445



FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI
2018








BAB I
PENDAHULUAN


Letak Geografis Kalimantan Timur
            Provinsi Kalimantan Timur merupakan salah satu Provinsi terluas kedua setelah Papua, memiliki potensi sumberdaya alam melimpah dimana sebagian besar potensi tersebut belum dimanfaatkan secara optimal. Sumberdaya alam dan hasil-hasilnya sebagian besar dieksport keluar negeri, sehingga Provinsi ini merupakan penghasil devisa utama bagi negara,
khususnya dari sektor Pertambangan, Kehutanan dan hasil lainnya.
            Secara administratif Provinsi ini memiliki batas wilayah sebelah Utara berbatasan dengan Kalimantan Utara, sebelah Timur berbatasan dengan sebagian (12 Mil) Selat Makasar dan Laut Sulawesi, sebelah Selatan berbatasan dengan Provinsi Kalimantan Selatan, sebelah Barat berbatasan dengan Provinsi Kalimantan Tengah dan Provinsi Kalimantan Barat serta Negara Bagian Serawak Malaysia Timur.
            Kalimantan Timur memiliki luas wilayah daratan 127.267,52 km2 dan luas pengelolaan laut 25.656 km2 terletak antara 113º44’ Bujur Timur dan 119º00’ Bujur Timur serta diantara 2º33’ Lintang Utara dan 2º25’ Lintang Selatan.
            Penduduk Kalimantan Timur tahun 2003 berjumlah 2.311.162 jiwa, tahun 2010 berdasarkan hasil sensus penduduk mencapai 3.047.500 jiwa. Dengan demikian dalam kurun waktu tersebut jumlah penduduk Kalimantan Timur meningkat sebesar 736.338 jiwa, dengan pertumbuhan penduduk setiap tahunnya rata-rata 3,60 persen. Adapun jumlah penduduk tahun 2013 sebanyak 3.300.517 jiwa dengan komposisi penduduk menurut jenis kelamin terdiri dari penduduk laki-laki 1.731.820 jiwa (52,47 persen) dan penduduk perempuan 1.568.697 jiwa (47,53 persen).




BAB II
PEMBAHASAN


Data Kemiskinan Kalimantan Timur
            Jumlah penduduk miskin di Kalimantan Timur pada Maret 2017 sebanyak 220,17 ribu (6,19 persen). Pada September 2016 sebanyak 211,24 ribu (6,00 persen), berarti jumlah penduduk miskin bertambah 8,93 ribu orang (naik 0,19 persen).
Selama periode September 2016 – Maret 2017, penduduk miskin didaerah perkotaan naik sebanyak 4,41 ribu orang sedangkan di daerah perdesaan naik sebanyak 4,52 ribu orang .
Pada Maret 2017, jumlah penduduk miskin yang tinggal di daerah perdesaan sebanyak 126,12 ribu orang (10,50 persen), lebih banyak dibandingkan dengan mereka yang tinggal di perkotaan sebanyak 94,05 ribu orang (3,99 persen).
Periode September 2016 – Maret 2017, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) mengalami kenaikan. Indeks Kedalaman Kemiskinan naik dari 0,808 pada keadaan September 2016 menjadi 0,885 pada keadaan Maret 2017. Demikian juga Indeks Keparahan Kemiskinan naik dari 0,168 menjadi 0,208 pada periode yang sama.
 Pada Maret 2017, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk yang diukur oleh Gini Ratio tercatat sebesar 0,330. Angka ini naik sebesar 0,002 poin jika dibandingkan dengan Gini Ratio September 2016 yang sebesar 0,328.











Kabupaten/Kota
Kemiskinan menurut Kabupaten/Kota
Jumlah Penduduk Miskin (Ribu Jiwa)
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015
Pasir
25.90
29.20
28
19.70
18.37
22.10
19.10
19
20.14
20.34
22.82
Kutai Barat
20.10
22.90
21.50
16.65
14.30
16.50
14.30
14.20
13.20
12.92
12.12
Kutai Kartanegara
73
73
63.50
48.16
42.48
54.70
47.30
47.10
52.14
52.53
56.99
Kutai Timur
26.60
31.80
31.70
24.76
22.89
29.20
25.30
25.20
27.17
28.30
29.57
Berau
11.30
14.60
14.60
9.63
10.13
11.90
10.30
10.30
9.69
9.77
11.21
Penajam Paser Utara
18.10
21.40
21.40
16.13
14.30
15
13
12.90
11.69
11.58
12.17
Mahakam Ulu
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
2.83
Balikpapan
17.30
18
18.30
17.57
18.44
22.80
19.80
19.70
14.92
15.02
17.89
Samarinda
33.60
35.60
38.20
27.65
28.97
38
32.90
32.80
36.61
36.65
39.25
Bontang
7.60
9.90
9.80
9.54
9.03
9.40
8.10
8.10
8.15
8.21
8.02
Malinau
10.80
12.90
12.90
10.74
10.35
9.60
8.30
8.30
7.23
7.63
-
Bulungan
20.30
24
24
19.29
16.50
16.60
14.40
14.30
14.24
15.11
-
Tana Tidung
-
-
-
-
2.04
2.10
1.80
1.80
1.88
1.98
-
Nunukan
21.30
25.30
24.60
19.68
18.85
17.70
15.30
15.20
14.94
14.98
-
Tarakan
13.20
16.80
16.30
19.95
18.41
19.90
17.20
17.10
16.67
17.66
-
Kalimantan Timur
299.10
335.50
324.80
-
-
-
247.13
246.11
248.69
252.68
212.89




Kota/Desa
Kemiskinan Provinsi (Semesteran)
Jumlah Penduduk Miskin (Ribu Jiwa)
2011
2012
2013
2014
2015
2016
Maret
September
Maret
September
Maret
September
Maret
September
Maret
September
Maret
September
Perkotaan
92.14
87.90
95.20
91.52
90.42
96.09
97.89
98.48
86.82
80.82
88.04
89.64
Perdesaan
155.77
159.23
158.13
154.59
147.54
152.60
155.71
154.20
126.06
129.16
124.88
121.60
Kalimantan Timur
247.91
247.13
253.33
246.11
237.96
248.69
253.60
252.68
212.89
209.99
212.92
211.24



Usaha Pemerintah Dalam Menanggulangi Kemiskinan
Penanganan penanggulangan kemiskinan harus menggunakan pelayanan door to door terhadap masyarakat miskin sehingga tepat sasaran yang diinginkan. Selain penanganan program kemiskinan langsung menyentuh terhadap manfaat kepada masyarakat juga harus terintegrasi antar program. Issu Strategis Kemiskinan di Kaltim antara lain :
1). Kondisi Geografis : Pedalaman, Perdesaan, Terpencil dan Terluar
 2). Rendahnya Ketersediaan Infrastruktur Dasar
 3). Kemiskinan di Perdesaan Lebih tinggi dibanding di Perkotaan
 4). Migrasi Penduduk
 5). Rendahnya Daya Saing SDM
 6). Maraknya PHK
 7). Dampak Gejolak Ekonomi Nasional dan Daerah.

Dari 12 program pembangunan prioritas Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur tahun 2016 maka penanganan percepatan pengentasan kemiskinan berada di posisi ke tiga antara lain :
 1). Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Pendidikan
 2). Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan
 3). Percepatan Pengentasan Kemiskinan
 4). Peningkatan Dan Perluasan Kesempatan Kerja
 5). Pengembangan Ekonomi Kerakyatan
 6). Percepatan Transformasi Ekonomi
 7). Pemenuhan Kebutuhan Energi Ramah Lingkungan
 8). Pengembangan Agribisnis
 9). Peningkatan Produksi Pangan
 10). Peningkatan Kualitas Infrastruktur Dasar
 11). Reformasi Birokrasi Dan Tata Kelola Pemerintahan
 12). Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup.




Zairin Zain pada ujung paparannya mengatakan bahwa mengingat perlambatan pertumbuhan ekonomi baik lokal maupun nasional pada tahun anggaran 2016 serta hasil identifikasi kendala/permasalahan, maka dalam rangka Pencapaian Target Kinerja Program Penanggulangan Kemiskinan Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2016 direkomendasikan beberapa strategi antara lain :
 1). Fokus pada target melalui pemberdayaan masyarakat miskin terhadap akses pemenuhan kebutuhan dasar (pangan, pendidikan dan kesehatan). 2). Mensinergikan program lintas SKPD dan Kab/Kota
 3). Mengoptimalkan Alokasi Anggaran Penaggulangan Kemiskinan
 4). Sasaran Program Mengacu Pada PPLS 2015
 5). Menyesuaikan Target Kinerja Yang Akan Dicapai
 6). Memanfaatkan alternatif pembiayaan melalui Dana Dekon dan CSR.




BAB III
PENUTUP




Tanggapan
            Menurut saya, dari data yang telah tercatat dalam Badan Pusat Statistik, jumlah penduduk miskin di provinsi Kalimantan Timur selalu mengalami perubahan dari tahun ke tahun. Dari setiap kabupaten/kota juga selalu mengalami perubahan setiap tahunnya. Dalam data tersebut masih menunjukkan adanya kenaikan dan penurunan jumlah penduduk miskin di setiap daerah. Belum adanya kestabilan dalam penurunan jumlah penduduk miskin di setiap daerah, ini menunjukkan bahwa pemerintah provinsi Kalimantan Timur harus lebih bekerja keras lagi dalam menanggulangi masalah kemiskinan di setiap daerah.

REFERENSI


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manajemen Proyek & Resiko | SOFTSKILL - 1

Resensi Buku | Remaja Membangun Kepribadian

Resensi Film | Kung Pow! Enter the Fist